Senin, 27 Februari 2012

Mengenal Konsep Mol

Sudah menjadi tradisi masyarakat manapun di muka bumi ini untuk selalu menciptakan berbagai satuan jumlah zat, agar bilangan - bilangan yang besar dapat diungkapkan dengan istilah yang praktis.
Kalian tentu sering mendengar istilah satu lusin untuk menyatakan sekumpulan zat yang banyaknya dua belas. Satu lusin kelereng terdiri dari 12 butir kelereng, satu lusin jeruk adalah 12 butir jeruk, dan sebagainya. Zat apa saja akan kita katakan berjumlah satu lusin, asalkan jumlah butirannya 12.
Jika dalam kehidupan sehari - hari kita mengenal satuan jumlah zat yang bernama lusin, maka dalam ilmu kimia kita mengenal satuan jumlah zat yang bernama mol. Dan jika lusin berhubungan dengan bilangan 12, maka mol berhubungan dengan bilangan yang sangat besar yaitu 6,02 x 10(pangkat 23) yang sering dibulatkan menjadi 6 x 10(pangkat 23).

Jadi, zat apa saja akan kita katakan berjumlah satu mol, asalkan jumlah butirannya 6 x 10(pangkat 23). Bilangan 6 x 10(pangkat 23) ini disebut Bilangan Avogadro, yang dilambangkan dengan huruf N atau L.

Suatu unsur akan berjumlah satu mol, jika unsur itu mengandung 6 x 10(pangkat 23) butir atom.
Suatu senyawa akan berjumlah satu mol, jika senyawa itu mengandung 6 x 10(pangkat 23) butir molekul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar